11 Langkah Optimasi Konversi Landing Page Pada Website

Melakukan optimasi konversi landing page sangat berguna jika Anda memiliki situs website. Dengan demikian pengunjung lebih terdorong melakukan tindakan tertentu seperti masuk pada halaman produk, meninggalkan data diri maupun e-mail, atau melakukan pembelian.

Landing page sendiri merupakan halaman website dengan desain khusus untuk marketing menggunakan pencarian berbayar. Jika melakukan optimalisasi, maka tujuan strategi SEM (Search Engine Marketing) yang ditetapan bisa tercapai.

Optimasi konversi landing page sendiri bukanlah hal yang mudah karena membutuhkan rumus tertentu agar hasilnya sesuai dengan harapan. Selain itu, trial maupun error tetap diperlukan dan harus sesuai dengan target pasar.

Berbeda dengan homepage yang disediakan untuk memberi informasi kepada pengunjung. Sementara itu landing page digunakan untuk mendorong pengunjung website untuk melakukan hal spesifik seperti yang Anda inginkan.

Cara Optimasi Konversi Landing Page Website

Meski optimasi landing pagecukup rumit, namun bukan berarti Anda tidak dapat melakukannya dengan cara sederhana. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengoptimasi bisnis menggunakan laman web.

1. Memperjelas Tawaran

Langkah pertama adalah dengan memfokuskan halaman web pada satu tujuan atau CTA (Call To Action) tertentu saja. Dengan begitu, calon pembeli juga hanya akan fokus pada CTA tersebut tanpa merasa kebingungan.

Cukup banyak pemilik bisnis melakukan kesalahan dengan menggunakan lebih dari satu penawaran dalam satu landing page. Hal ini akan membuat pengguna browser menjadi kebingungan dan pada akhirnya meninggalkan laman tanpa melakukan aktivitas apapun.

2. Headline Sederhana

Cara optimasi konversi landing page selanjutnya juga tidak kalah penting, yaitu dengan membuat judul sederhana serta mudah dipahami banyak orang. Hal ini karena fakta menunjukkan jika sebagian besar orang hanya membaca tiga huruf pertama dari headline.

Dengan fakta tersebut, maka menunjukkan jika Anda hanya dapat menarik pengguna browser hanya dalam beberapa detik dari headline yang dibuat. Oleh karena itulah sebaiknya gunakan judul yang memunculkan rasa penasaran, bahasa sederhana, sera mudah dipahami.

3. Gaya Bahasa Lugas

Sebaiknya gunakan gaya bahasa lugas serta tidak berbelit-belit ketika menyiapkan konten penawaran dalam berbisnis. Dengan gaya bahasa sederhana, maka pengguna browser akan lebih mudah menemukan apa yang akan dicari.

Menggunakan bahasa lugas, maka optimasi konversi landing page bisa dilakukan dengan lebih mudah. Memberikan tampilan user friendly pada halaman akan membuat calon pembeli melakukan konversi pada laman web.

4. Menambahkan Visual Menarik

Visual yang menarik sangat penting agar lebih menarik serta membuat pengunjung web langsung melakukan tindakan tanpa membutuhkan waktu lama untuk berpikir. Oleh sebab itu, sebaiknya tambakan gambar-gambar, video, maupun infografis menarik.

Selain itu, penting memperhatikan desain agar tidak berlebihan serta menyesuaikan kombinasi warna. Optimasi konversi landing page menggunakan visual menarik harus menggunakan gambar pendukung yang sesuai dengan konten penawaran produk atau jasa.

Bukan hanya itu saja, visual-visual tersebut harus mengandung pesan utama yang menonjol. Dengan demikian pesan tersebut bisa tersampaikan pada pengguna browser sehingga melakukan instruksi khusus yang Anda berikan.

5. CTA Tepat Sasaran

Call to action atau CTA merupakan hal yang sangat penting ketika akan melakukan optimasi konversi landing page sebab dapat meningkatkan pengunjung melakukan tindakan tertentu. Hal ini merupakan solusi agar kebutuhan para pengunjung tersebut dapat terpenuhi.

Agar CTA bisa tepat sasaran, maka Anda harus memperhatikan beberapa hal dalam pembuatannya. Pertama adalah memastikan tombol CTA dan latar belakang memiliki warna yang kontras sehingga mudah terlihat.

Beberapa warna umum dipilih untuk tombol CTA seperti hijau, biru, orange atau warna lainnya yang menarik perhatian. Selain itu, pastikan ukuran tombolnya tidak terlalu kecil maupun kebesaran dan sesuai dengan tata letak maupun tampilan halaman keseluruhan.

Agar optimasi konversi landing page dapat lebih mudah dilakukan, maka tanamkan juga urgensi maupun kebutuhan mendesak terhadap produk maupun layanan tertentu. Dengan demikian, pengunjung akan terdorong melakukan tindakan pada laman web dengan segera.

6. Highlight Kebutuhan Pasar

Ketika akan mengoptimasi landing page, maka penting untuk fokus terhadap kebutuhan pasar bukan hanya keinginan Anda saja. Caranya sendiri adalah dengan membuat konten-konten unik mengenai apa yang didapatkan pelanggan jika menerima penawaran Anda.

Selain itu, sampaikan juga pesan jika Anda ingin membantu permasalahan yang sedang pelanggan hadapi. Berikan calon pelanggan solusi berupa produk maupun jasa yang memang Anda ditawarkan.

7. Mempercepat Loading Page

Meskipun Anda memiliki konten yang menarik, namun jika laman web membutuhkan waktu lama untuk terbukabisa berdampak buruk terhadap optimasi konversi landing page. Hal ini karena besar kemungkinan pengunjung tidak sabar dan batal berkunjung ke laman web.

Bukan hanya itu saja, calon pembeli juga bisa saja justru memilih untuk membuka website kompetitor dengan laman web yang lebih mudah terbuka. Anda tidak hanya kehilangan calon pelanggan namun juga memberikan keuntungan bagi kompetitor.

Anda dapat mengurangi waktu loading ini melalui insight Google PageSpeed. Di insight tersebut akan terdapat panduan mengenai berbagai hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki agar loading bisa lebih cepat.

Baca yuk Selengkapnya : Cara Mempercepat Loading Website

8. Mobile Friendly

Tidak semua pengguna menggunakan PC untuk mengakses internet, sebaliknya sebagian besar menggunakan perangkat smartphone dalam melakukan aktivitas online. Oleh sebab itu, website Anda juga harus mobile friendly jika akan optimasi konversi landing page.

Website mobilenfriendly merupakan website yang dioptimasi untuk perangkat mobile. Sebagian orang mengenal website jenis ini dengan nama website responsive, merujuk pada kemampuannya untuk ‘beradaptasi’ pada berbagai macam ukuran layar perangkat ho yang cocok.

Ukuran, layout, serta konten website Anda dapat secara otomatis menyesuaikan perangkat yang digunakan pengunjung untuk mengakses. Nah enaknya di mobile friendly ini membuat pembaca kita merasa lebih nyaman daripada pc.

Meskipun menjadi tren dalam beberapa tahun belakangan, belum banyak pelaku usaha di Indonesia yang memanfaatkan website mobile-friendly dengan baik. Padahal peluang ini sangat besar manfaatnya.

Halaman arahan yang mobile friendly juga memungkinkan pengguna dapat melakukan akses serta melihat dan melakukan aktivitas di landing page melalui berbagai perangkat. Tentu saja hal ini memberikan dampak baik karena pasar menjadi lebih luas.

9. Informasi Penting

Sebagian pengguna internet, adanya heading dan subheading saja tidak cukup meyakinkan untuk memberikan tindakan khusus yang Anda inginkan. Oleh sebab itu, tambahkan informasi penting dan bernilai di dalamnya.

Dengan berbagai informasi penting ini, maka pengguna akan termotivasi untuk membeli, memasukkan alamat e-mail, atau melakukan tindakan-tindakan lain yang Anda inginkan. Cara optimasi konversi landing page ini bisa menggunakan testimoni, social proof, dan lainnya.

Informasi penting ini langsung dilakukan agar tidak terkesan bertele-tele dalam menyampaikan informasi secara utuh, sehingga customer langsung mengetahu maksud dan tujuan dari tulisan landingpage tersebut

10. Optimasi Formulir Data

Tujuan landing page bukan hanya digunakan untuk strategi digital marketing saja namun juga mendapatkan data diri dari pengguna. Untuk mendapatkannya, tersedia form atau formulir yang nantinya diisi oleh pengunjung laman website,

Umumnya, akan ada tawaran-tawaran menarik untuk optimasi konversi landing page seperti produk gratis, diskon, voucher belanja, dan lainnya. Dengan penawaran tersebut, maka pengunjung web tertarik memasukkan alamat email dalam formulir tersebut.

11. Uji A / B

Pengujian situs web menggunakan alat yang tepat sangat penting, namun ternyata masih tidak banyak dimiliki oleh pebisnis ketika memanfaatkan cara marketing ini. Padahal dengan melakukan pengujian A / B, maka bisa mengetahui tata letak maupun konten di dalamnya.

Oleh sebab itu, langkah terakhir adalah dengan menemukan alat yang tepat untuk melakukan testing A / B ini. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah memahami apa saja yang paling sesuai untuk target audiens.

Landing page merupakan salah satu cara untuk mendapatkan informasi calon pembeli yang ada di dalam sebuah website sebagai bentuk digital marketing. Oleh sebab itu, optimasi konversi landing page penting dilakukan agar mendapatkan audiens sesuai target Anda.

Bagi anda yang masih penasaran dengan peningkatan konversi dengan landing page, di Genius Marketing menghadirkan mentor berkualitas untuk memenangkan landingpage anda agar mendapatkan konversi yang baik, segera bergabung bersama kami tentunya dikelas integrated internat marketing